Pandemi dan Resesi Uji Kemerdekaan Indonesia - Enrich your Knowledge 22 Edition - MUC ...
←
→
Page content transcription
If your browser does not render page correctly, please read the page content below
Editorial Notes Table of Contents Assalamualaikum Wr. Wb. Assalamualaikum Wr. Wb. Salam sejahtera dan semoga kita May peace be upon you and hopefully we semua selalu dalam keadaan sehat are always blessed with good health. Regulation Update wal’afiat. Tidak terasa sudah masuk paruh kedua 2020. Time flies and it’s now the second half of 26 Aturan Penggunaan 2020. e-Bupot Diperluas Tax Guide kali ini seharusnya menjadi edisi kemerdekaan karena terbit berdeka- The Tax Guide should have been an E-Bupot Usage independence edition since it was tan dengan Dirgahayu Republik Indonesia published close to the 75th celebration Regulation is Expanded yang ke-75, momen yang juga berdekat- of the Republic of Indonesia’s indepen- an dengan hari jadi MUC Consulting yang dence, a moment also close to the 21st Tanda Tangan Elektronik Sah ke-21. Namun, ada yang tidak biasa dari peringatan hari jadi Indonesia dan MUC anniversary of MUC Consulting. Howev- Dipakai Dalam Surat Keberatan kali ini. Bahkan, jauh dari kata spesial er, there is something unusual about the Melalui e-Filing seperti tahun-tahun sebelumnya. anniversary of Indonesia and MUC this time. It is even far from the word Electronic Signature is Adalah pandemi Covid-19 dan "special" like the previous years. Legally Used in an Objection ancaman resesi ekonomi yang menuntut kita semua berkontemplasi dan prihatin It is the Covid-19 pandemic and the Opinion Infografis Letter Via e-Filing atas kondisi ini, alih-alih melakukan threat of an economic recession that 4 Krisis “Tak” Kembar, Ujian 12 Ketika Ekonomi & Pajak Events perayaan. Ujian ganda—yang kata Pak demand all of us to contemplate and Susilo Bambang Yudhoyono sebagai concern about this condition, instead of Kemerdekaan dan Diteror Covid-19 28 Peringati Ulang Tahun di krisis kembar—menguji kemerdekaan making a celebration. A double Waktunya Berdamai Covid 19 Terror in Indonesia sebagai bangsa yang besar. test—which Mr. Susilo Bambang Yudhoy- Tengah Pandemi, MUC Karenanya, Tax Guide edisi 22 ini masih Dengan Perubahan Economy and Taxes Optimis Tatap Masa Depan ono described as a twin crisis—tested akan menyinggung soal serba-serbi Indonesia's independence as a great "Not" A Twin Crisis: A Test of perpajakan di tengah pandemi dan krisis nation. Therefore, this 22nd edition of Commemorating Birthday ekonomi. Independence and The Time Opinion Tax Guide will still discuss various issues Amid the Pandemic, MUC is of taxation in the midst of pandemic and to Make Peace with Change Namun, melalui edisi ini, kami tsegenap Optimistic Looking to the economic crisis. tim redaksi dan MUC Consulting mengu- 7 Pandemi, Resesi dan Nasib 16 Asyiknya Main Game Saat Future capkan Selamat Ulang Tahun ke-75 untuk Indonesia. Semoga tantangan berat yang However, through this edition, we as the Pajak Tahun Ini Pandemi dan Isu Pajak yang dihadapi bangsa ini akan semakin editorial team and MUC Consulting wish Membayangi 32 MUC BIJAK #6: Tantangan memperkuat persatuan dan solidaritas Indonesia a happy 75th Anniversary. May Pandemic, Recession, and Pemerintah Optimalkan kita semua, terutama dalam menghadapi the tough challenges faced by the nation The Fate of Tax This Year The Fun of Playing Games Penerimaan dari Sektor berbagai ujian dan tantangan yang serba will further strengthen our unity and During a Pandemic and Digital tak pasti di masa depan. solidarity, especially in facing various Looming Tax Issues tests and challenges that are completely MUC BIJAK #6: The Govern- Kami masih mengajak Anda semua uncertain in the future. untuk berpartisipasi mengatasi bencana 22 Ketika Isu Pajak Picu ment Challenges to ganda ini, mulai dengan melakukan Let’s take a part in overcoming this Kontroversi Wacana Optimize Revenue from the hal-hal kecil seperti selalu mengenakan masker, menjaga jarak, dan tetap produk- double disaster, starting with doing small Pengaturan Sepeda Digital Sector things like always wearing a mask, tif dengan segala keterbatasan gerak. Tetap optimis, selalu waspada dan saling keeping your distance, and staying When Tax Issue Triggers productive with all the physical Controversy over Bicycle menguatkan satu sama lain. restriction. Stay optimistic, always be alert and strengthen each other. Regulation Discourse Semoga bencana pandemi segera berakhir, dan roda ekonomi kembali bergerak lebih aktif dari sebelumnya. May the pandemic disaster come to an Akhir kata, selamat membaca Tax Guide end, and the wheels of the economy will dan semoga apa yang kami sajikan bisa again move more actively than ever menjadi bahan perbaikan, terutama di before. Finally, enjoy reading the Tax ss addre bidang perpajakan nasional. Wassala- Guide and hopefully what we present can r's Edito mu'alaikum Wr. Wb. be an improvement, especially in the field of national taxation. Wassalamualaikum Executive Editorial Team Editorial Team 4th F loor jung b arat B u ilding ng 15, Tan Wr. Wb. Sugianto Agust Supriadi MUC imatupa S ) Muhammad Razikun Fhadhila R. Putri Jl TB a (12530 8 37111 Jakarta, Agustus 2020 rt 8 Karsino Asep Munazat Zatnika Jaka : +6221 7 37 666 e al.com Wahyu Nuryanto Natasha Citra Adelia Phon 6221 788 mucglob Imam Subekti + @ Imam Subekti Novi Astuti Fax : publishing : Meydawati Rathihanda Batam Email Ika Fithriyadi Sekaring Ratri Adaninggar Photo Distribution Ahmad Zaki Ihsan M. Trisna Indra Agust Supriadi Iksan Sadar Asep Munazat Zatnika Mauidhotun Khasanah Artwork & Design Ahmad Zaki Ihsan foto: Zak Tax Guide is a monthly publication of MUC Consulting covering latest information on tax and accounting world. Editorial team is open for contributions in the form of photo and opinion related to tax and accounting issue. Any opinion published in Tax Guide is not a representative of MUC Consulting view. Any inaccuracy of statement, opinion, or suggestion in the contents is not Editorial team’s responsibility. 2 TA XG U I D E TA XG U I D E 3
Opinion Opinion “Dewasa ini negara kita tengah menggerogoti kesehatan "Nowadays, our country is quarter, it was negative menghadapi ujian sejarah. Kita dan ekonomi semua lini dan facing a test in history. 5.34%. menghadapi krisis kembar. Satu lapisan masyarakat. We're facing a twin crisis. The culprit is indeed the pandemi corona, kedua adalah Kehadirannya seolah One is the corona Krisis “Tak” Kembar: Covid-19, a virus that knows krisis ekonomi,” ujar Mantan membalikan tatanan sosial pandemic, the second is the no class. Attacking sporadica Presiden RI Susilo Bambang dan ekonomi mainstream economic crisis," said lly and indiscriminately. Not Yudhoyono dalam pidato yang selama puluhan tahun Former President of the only did it kill hundreds of Ujian Kemerdekaan peringatan HUT Kemerdekaan berada di zona nyaman. Republic of Indonesia Susilo thousands of people, but the RI ke-75 yang disiarkan melalui Bambang Yudhoyono in a Siapa sangka era globalisasi outbreak also preyed on the Youtube Sekretariat Presiden, speech to commemorate yang mendorong mobilitas health and the economy of all Senin (17/8). the 75th Independence Day dan Waktunya super cepat dan seolah lines and levels of society. Its of the Republic of Indonesia Maaf, koreksi Pak SBY. Tidak menghapus sekat sosial dan presence seems to reverse broadcasted through the ada krisis yang benar-benar ekonomi ini dalam sekejap the mainstream social and YouTube account of the serupta. Apalagi dipaksa berhenti dan economic order that, for Berdamai Dengan Presidential Secretariat, membandingkan pandemi melakukan proteksionisme. decades, has been in its Monday (17/8). Covid-19—yang merupakan Digitalisasi kemudian tampil comfort zone. krisis kemanusian (bencana sebagai pahlawan yang Pardon me, SBY, I would like Who would have thought that Perubahan kesehatan)—dengan krisis mendukung interaksi sosial to correct it. No two crises the era of globalization ekonomi saat ini. Keduanya dan ekonomi secara daring are alike. Let alone encouraging super fast mungkin saling terkait dan atau tanpa tatap muka. comparing the Covid-19 mobility and seems to remove muncul hampir berbarengan, pandemic—which is a Bahkan, hari jadi Indonesia social and economic barriers tetapi keliru jika dikatakan humanitarian crisis (health yang biasanya dirayakan is forced to stop and "Not" A Twin Crisis: A Test of Inde- kembar; logical fallacy. disaster)—with the current dengan gegap gempita di implement protectionism in an economic crisis. The two Satu yang pasti, kedua krisis seluruh penjuru Nusantara, instant? Digitalization then may be related and appear pendence and The Time to Make “tak” kembar itu terjadi di luar tahun ini berlangsung emerged as a hero for social almost simultaneously, but kehendak siapapun dan sebaliknya. Peringatan and economic interactions it would be a mistake to say membuyarkan ekspektasi Dirgahayu Indonesia ke-75 online or without physical Peace with Change positif kita semua terhadap tahun 2020. Alih-alih bicara pada 17 Agustus 2020 berlangsung secara they are twins; it’s a logical fallacy. meetings. In fact, Indonesian prospek cerah, yang terjadi sederhana, penuh One thing is certain, the Agust Supriadi justru sebaliknya. Ratusan ribu keprihatinan, dan sangat two "non" twin crises Independence Day which is usually celebrated very festive meregang nyawa, jutaan berjarak. Murid-murid dan occurred against anyone's throughout the archipelago manusia dibangsalkan atau guru yang tidak dapat will and shattered all of our had to have the opposite this dirumahkan, serta roda menghadiri upacara secara positive expectations for year. The 75th Independence ekonomi seperti dikunci fisik, tampak hormat di 2020. Instead of talking Day of Indonesia on 17 August sehingga sulit sekali digerakkan. pelataran rumah about bright prospects, the 2020 was simple, full of menghadap tiang bendera opposite happened. Ekonomi Indonesia memang apprehension, and distant. sambil live video. Sebuah Hundreds of thousands Researcher of MUC Tax belum sampai jatuh pada jurang Students and teachers, unable gaya baru berupacara tanpa died, millions of people are and Research Institute resesi, seperti yang terjadi pada to physically attend the mengurangi kecintaan dan banned or laid off, and the Amerika Serikat, Jerman, ceremony, seemed to salute esensi penghormatan wheels of the economy Prancis, Jepang, Korea Selatan, the flag in their respective terhadap bangsa. seemed locked so that it is dan Singapura. Akan tetapi, courtyards and recording their very difficult to move. tanda-tanda menuju ke sana Alih-alih menyebut kondisi act in live videos. A new style sudah mulai terlihat. Bahkan, ini “abnormal”, sebagian dari True that the Indonesian of the ceremony without Menteri Keuangan Sri Mulyani kita yang memilih economy has not fallen into diminishing the love and the Indrawati terang-terangan berkompromi cenderung the brink of the recession essence of respect for the menyebutkan bahwa menyebutnya dengan “new yet, as what happened to nation. perekonomian Indonesia di normal”. Kondisi ini menguji the United States, Germany, Instead of calling this condition kuartal III-2020 kemungkinan kedewasaan kita sebagai France, Japan, South "abnormal", some of us who besar masih akan negatif di bangsa yang besar. Terlebih Korea, and Singapore. foto: Pexel.com/annashvets choose to compromise tend to kisaran -2% hingga 0%. Jika di usianya yang ke-75, However, we can see the call it "new normal". This terbukti, Indonesia akan resmi kemerdekaan Indonesia signs of getting there. In condition tests our maturity as mengalami resesi, mengingat di benar-benar diuji di segala fact, Minister of Finance Sri a great nation. Especially at kuartal sebelumnya negatif dimensi. Merdeka bukan Mulyani Indrawati openly the age of 75, Indonesian 5,34%. hanya soal berdemokrasi stated that the Indonesian independence is truly tested in dan berpolitik, melainkan economy in the third Biang keroknya memang all dimensions. Independence juga seharusnya mandiri di quarter of 2020 is likely to Covid-19, virus yang seolah is not only a matter of bidang ekonomi, be negative in the range of tidak mengenal kelas. democracy and politics, but it bertanggung jawab di -2% to 0%. If it is true, Serangannya sporadis dan should also be independent in bidang sosial, menghargai Indonesia will officially fall tanpa pandang bulu. Tak hanya the field of economic, budaya, dan bahkan bebas into recession, considering membunuh ratusan ribu jiwa, responsible in the social field, dari penyakit dan beban that, in the previous tetapi pagebluk ini juga 4 TA XG U I D E TA XG U I D E 5
Opinion Opinion kesehatan. Setidaknya, berkembang dan mengepakan culturally respectful, and even Departing from the current Covid-19 menyadarkan kita sayap bisnis lebih tinggi lagi, free from diseases and health condition, MUC Consulting sebagai bangsa yang besar sekalipun dalam situasi yang Pandemi, burdens. At least, Covid-19 commemorates its akan PR besar itu semua. serba tidak pasti dan makes us realize that a great anniversary in a simple way Bersikap Adaptif memprihatinkan seperti saat nation comes with all that big and minimum face to face ini. home works. interaction. With the theme of Dalam tataran yang lebih kecil, Resesi dan Berangkat dari kondisi saat ini, "Embracing Opportunity with MUC Consulting sebagai Being Adaptive MUC Consulting memperingati Agility", all MUC people entitas juga dihadapkan pada On a smaller level, MUC gathered and stayed in touch tantangan yang luar biasa hari jadi secara sederhana dan minim sekali tatap muka. Consulting as an entity is also in a virtual room, Tuesday dengan adanya pandemi dan Nasib Pajak Dengan mengangkat tema faced with tremendous (28/7/2020), as a forum that krisis ekonomi. Memasuki usia challenges with the pandemic also facilitates the exchange yang ke-21 tahun pada 28 Juli “Embracing Opportunity with Agility", seluruh insan MUC and economic crisis. Entering of ideas and sharing 2020, MUC dipaksa belajar the age of 21 on 28 July experiences so that MUC berkumpul dan saling Tahun Ini dan bekerja lebih keras lagi 2020, MUC was forced to Consulting as a tax consulting untuk bisa mengikuti tuntutan bersilaturahmi dalam ruang virtual, Selasa (28/7/2020), learn and work even harder to firm and business is agile and zaman yang hampir segalanya keep up with the demands of wise in capturing every serba digital atau virtual. sebagai forum yang juga memfasilitasi pertukaran an era where almost opportunity. Ibarat remaja, peralihan usia everything is digital or virtual. Pandemic, gagasan dan berbagi This 21st anniversary is also a ke-21 merupakan tahapan pengalaman agar MUC Just like an adolescent, age momentum for every MUCer bisnis yang jauh lebih sulit bagi Consulting sebagai perusahaan transition to 21 is a much to be grateful for life and bless MUC dibandingkan dengan sebelumnya, yaitu menuju konsultan perpajakan dan bisnis semakin tangkas dan more difficult business stage for MUC than before, which is bestowed by Allah SWT. Also, as part of the independent Recession, and The Fate of Tax This Year tahap kedewasaan. Menjadi bijak dalam menangkap setiap going to the maturity stage. Indonesian nation since 1945. dewasa tidak hanya soal peluang. Growing up is not just a matter tanggung jawab yang semakin No one knows what the future Milad ke-21 ini juga menjadi of greater responsibility. besar. Menjadi dewasa juga holds. Uncertainty may momentum bagi setiap insan Growing up also talks about menyoal bagaimana MUC dan become a certainty in itself. how MUC and every individual Rama Ames Remonda setiap individu yang menjadi MUC untuk mensyukuri hidup Uncommonness may become dan rezeki yang telah diberikan being its motor can face every motornya bisa menghadapi a common practice later. Tuhan Yang Maha Esa. Pun challenge and overcome every Transfers Pricing Consultant of MUC Consulting setiap tantangan dan Something that is seen as sebagai bagian dari bangsa problem encountered wisely. mengatasi setiap abnormal this time possibly permasalahan yang datang Indonesia yang merdeka sejak At the age of 21, it can be said becomes a new normal one dengan sikap yang bijak. 1945. that the future is in your hand. day. Indonesia berada di ambang Faktanya, Badan Pusat Statistik Indonesia is on the edge of In fact, Statistics Indonesia Tidak ada satupun yang akan Many things that we really do resesi ekonomi. Adalah Di usia 21 tahun, bisa dibilang Whatever it is, all we can do is (BPS) mencatat perekonomian an economic recession. (Badan Pusat Statistik/BPS) tahu seperti apa masa depan. not want to be done, inevitably Presiden Joko Widodo yang masa depan ada pada prepare to adapt to future Indonesia di kuartal I-2020 President Joko Widodo noted that the Indonesian Mungkin saja, ketidakpastian have to be done for a better mempertegas kondisi ini genggaman. Banyak hal yang changes while making tumbuh 2,97% secara tahunan, emphasized this condition in economy in the first quarter akan menjadi kepastian itu future. Because, change is an dalam rapat bersama para sejatinya tidak ingin dilakukan, corrections to anything that tetapi jika dibandingkan dengan a meeting with the governors of 2020 grew by 2.97% on sendiri. Ketidaklaziman inevitability, and we must be gubernur di Istana Kepresi- mau tidak mau harus dilakukan does not live up to our kuartal IV-2019 minus 2,41%. at the Bogor Presidential an annual basis. However, mungkin bisa jadi suatu smart and agile in capturing denan Bogor, 15 Juli 2020. demi masa depan yang lebih expectations. Regardless of Kondisinya semakin parah pada Palace, 15 July 2020.? when compared to the kelaziman nantinya. Sesuatu every pattern of change. baik. Karena, perubahan the way we innovate, kuartal II-2020, di mana PDB fourth quarter of 2019, it yang dipandang tidak normal Especially in the midst of Dalam istilah ekonomi, resesi In economic terms, a adalah sebuah keniscayaan, collaborate, or even share. anjlok hingga minus 5,32% jika was minus 2.41%. The saat ini, bukan tidak mungkin disruption waves, various adalah suatu kondisi di recession is a condition in dan kita harus cerdas dan Whatever it is, as long as the dibandingkan dengan periode condition worsened in the menjadi kenormalan baru disasters and pandemic, as mana terjadi penurunan which a significant decline in tangkas dalam menangkap relationships we built are yang sama tahun sebelumnya. second quarter of 2020, in kelak. well as the overshadowing signifikan dalam pertumbu- economic growth occurs. A setiap pola perubahan. Terlebih positive, fair, and mutually Secara triwulanan, pertumbu- which the GDP fell by minus economic crisis. han ekonomi. Suatu negara country experiences a di tengah gelombang disrupsi, Apapun itu, yang bisa kita prosperous. Let us make han ekonomi kuartal II-2020 5.32% when compared to MUC is aware of that, realizing peace with the changing dapat dikatakan mengalami negatif 4,19% jika dibandingkan recession when the berbagai bencana dan lakukan adalah the same period in the that the future is full of times. resesi bila pertumbuhan dengan kuartal sebelumnya economic growth contracts pandemi, serta krisis ekonomi mempersiapkan diri untuk previous year. Quarterly, uncertainty, understanding ekonomi kontraksi atau yang sudah minus 2,41%. or is minus in two or more yang kerap membayangi. beradaptasi dengan perubahan economic growth in the that the future is full of minus dalam dua kuartal quarters on an annual basis di masa depan sambil second quarter of 2020 was MUC sadar akan hal itu. Sadar challenges and competition. atau lebih secara tahunan (year on year). Meanwhile, if melakukan koreksi atas Kondisi tersebut diperkuat oleh negative 4.19% when bahwa masa depan penuh Also, knowing that the (year on year). Sementara the Gross Domestic Product apa-apa yang tidak sesuai data penurunan hampir seluruh compared to the previous ketidakpastian dan paham changes that occur must be itu, jika Produk Domestik (GDP) is negative in two or harapan. Terlepas dengan cara komponen ekonomi. Dari sisi quarter, which was already bahwa masa depan penuh balanced with adaptive Bruto (PDB) negatif dalam more consecutive quarters berinovasi, berkolaborasi, atau pengeluaran, konsumsi rumah minus 2.41%. dengan tantangan dan business behavior in following dua kuartal beruntun atau on a quarter to quarter basis, bahkan berkongsi. Apapun itu, tangga yang selama ini menjadi persaingan. Mengerti bahwa the changes themselves. lebih secara triwulanan it is called a technical This condition was sepanjang relasi yang motor utama ekonomi nasional, perubahan-perubahan yang (quarter to quarter) disebut recession. Which one is more supported by data on the terbangun positif, berkeadilan, pertumbuhannya anjlok 6,51% terjadi harus diimbangi dengan However, MUC is optimistic appropriate in assessing the decline in almost all dan saling menyejahterakan. sebagai resesi teknikal. atau lebih parah dibandingkan perilaku bisnis yang adaptif that there will always be current economic real economic components. From Selamat berdamai dengan Mana yang lebih pas untuk dengan kondisi ketika krisis dalam mengikuti perubahan itu opportunities to grow and condition? The answer is the expenditure side, perubahan zaman. menilai kondisi riil ekonomi ekonomi 1998 (minus 6,17%). sendiri. expand the business, even in both are equally relevant.? household consumption, saat ini? Keduanya Setali tiga uang dengan an uncertain and alarming which has been the main Namun, MUC optimistis akan sama-sama relevan. investasi, ekspor, dan impor situation as it is today. selalu ada peluang untuk 6 TA XG U I D E TA XG U I D E 7 foto: pexel.com
Opinion Opinion yang juga sulit diandalkan karena kan ekonominya dari krisis, second quarter of 2020, spread to Singapore and memang trennya melambat sejak justru kondisinya bertambah France's GDP was minus became the first in Southeast beberapa periode terakhir. Dari tragis pada tahun ini. Setelah 13.8%. Asia. In the quarter I-2020, the sisi pengeluaran, praktis hanya mengalami kontraksi 7,3% pada economic growth of Singapore Even Italy fared the same. belanja pemerintah yang masih kuartal IV-2019, laju PDB was minus 0.7%. The After minus 5.5% in the first bisa dipaksakan tumbuh guna Negeri Sakura kembali negatif contraction worsened in quarter, Italy closed the first menstimulus perekonomian. 3,4% pada triwulan pertama quarter II, namely minus 12.6%. half of 2020 by recording a 2020. Kalangan ekonom negative economic growth of The Philippines then followed. Dari sisi produksi, hampir semua melihat tren negatif masih akan 17.3% in the second quarter The confirmed economic lapangan usaha terpukul seiring membayangi perekonomian of 2020. recession of the Philippines dengan menurunnya permintaan Jepang, dengan memprediksi authority's official report on the barang dan jasa selama pandemi. laju PDB kuartal II-2020 minus Similar conditions also occur in decline in GDP rate amounted Kecuali sektor pertanian, 26.3%. BPS Jepang kemungk- the Asian region. Japan, which to minus 0.7% in the first three informasi dan komunikasi, serta inan baru akan merilis laporan is currently working hard to months of 2020 and minus sektor pengadaan air--yang masih resmi pertumbuhan ekonomi recover its economy from the 16.5% in the following quarter. tumbuh di tengah krisis ekonomi. triwulan II pada 17 Agustus crisis, is in fact getting more 2020. tragic this year. After The current economic Bencana Global experiencing a 7.3% recession is a global Demikian pula dengan Korea contraction in the fourth phenomenon. ?Most likely there Sebenarnya, banyak negara yang Selatan, yang lebih dahulu quarter of 2019, the GDP rate will be more and more kondisi perekonomiannya jauh mengalami resesi ekonomi of Japan returned to a countries experiencing the lebih memprihatinkan dibanding- setelah mencatatkan pertumbu- negative 3.4% in the first recession; Indonesia is no kan dengan Indonesia. Amerika han negatif 1,3% pada triwulan I quarter of 2020. Economists exception. Serikat salah satunya yang dan minus 3,3% pada triwulan see that the negative trend will The International Monetary terparah. Negeri Paman Sam II-2020. still overshadow the Japanese Fund (IMF), in its latest outlook, sudah lebih dulu memastikan economy, predicting that the even predicted that the global resesi ekonomi, setelah mengala- Hong Kong, alih-alih keluar dari GDP in the second quarter of economy would contract by mi kontraksi ekonomi secara krisis politik dan ekonomi, yang 2020 will be minus 26.3%. around 4.9% in 2020. The IMF berunt un -5% pada tiga bulan terjadi justru sebaliknya. The Statistic Bureau of Japan projected that the world pertama 2020 dan -32,9% pada Pemburukan ekonomi sejatinya is likely to release an official economic crisis will recover triwulan berikutnya. sudah dialami oleh Hong Kong report on economic growth for slowly starting next year with sejak paruh kedua tahun lalu the second quarter on 17 an estimated growth of 5.4% in Sejumlah negara maju di Eropa menyusul aksi protes aktivis pro motor of the national conditions are far more pada triwulan berikutnya. 2020. August 2020. 2021.? juga tidak kalah sialnya. Jerman, demokrasi terhadap economy, has experienced a concerning than Indonesia. The Likewise, South Korea misalnya, negara dengan ekonomi Undang-Undang Kemanan decline in growth of 6.51%, United States is one of the Resesi ekonomi saat ini Musuh Bersama The World Bank and the experienced an economic terbesar di Benua Biru itu juga Nasional yang diinisiasi or worse than the conditions worsts. Uncle Sam has already merupakan fenomena global. Organisation for Economic recession earlier, after mengalami resesi lebih cepat. Pemerintah China. Pada kuartal during the 1998 economic confirmed an economic Kemungkinan besar akan Adalah pandemi Corona Virus Co-operation and Development recording a negative growth of Pertumbuhan ekonomi Jerman III-2019, ekonomi Hong Kong crisis (minus 6.17%). This is recession, after experiencing a semakin banyak negara yang Disease 2019 (Covid-19) (OECD) are even more 1.3% in the first quarter and pada kuartal II-2020 minus minus 2,8% dan minus 3% in line with investment, consecutive economic mengalami resesi. Tidak sebagai biang keladi dari pessimistic than the IMF. OECD minus 3.3% in the second 10,1%, melanjutkan tren negatif pada Oktober-Desember 2019. export, and import that are contraction of -5% in the first terkecuali dengan Indonesia. kejatuhan ekonomi global saat ini. predicted that the global quarter of 2020. triwulan sebelumnya yang minus Kejatuhan ekonomi hong Kong also difficult to rely on three months of 2020 and Virus yang bermutasi cepat sejak economic pace will be minus 2%. kemudian semakin dalam pada because of the slowing trend -32.9% in the following Dana Moneter Internasional pertama kali ditemukan di Wuhan, Instead of coming out of the 6% this year. While the World paruh pertama 2020, setelah since the last few periods. quarter. (IMF), dalam outlook terbarun- China ini telah menginfeksi lebih political and economic crisis, Bank saw a weakening Bergeser ke Perancis. Setelah mengalami kontraksi 9,1 persen, From this side, practically only ya bahkan memperkirakan dari 20 juta penduduk dunia dan Hong Kong is exactly the potential of the world economy A number of developed mencatatkan laju PDB -5,9% di kuratal I dan minus 9% pada government spending can be perekonomian global akan menewaskan lebih dari 734 ribu opposite. Hong Kong has amounted to -5,2% in 2020.? countries in Europe are also pada periode Januari-Maret kuartal II. forced to grow in order to mengalami kontraksi sekitar di antaranya (sampai tulisan ini actually experienced economic Common Enemy unlucky. Germany, for example, 2020, Negeri Napoleon Bonapar- stimulate the economy. 4,9% pada 2020. IMF dibuat). Wabah ini menghentikan deterioration since the second a country with the largest The Corona Virus Disease te itu gagal recovery dan justru Resesi ekonomi kemudian meramalkan krisis ekonomi hampir seluruh aktivitas sosial half of the previous year, From the production side, economy on the European 2019 (Covid-19) pandemic is terjatuh ke dalam jurang resesi. merembet ke Singapura dan dunia baru akan pulih secara dan ekonomi secara paksa di following protests by almost all business fields have Continent is also experiencing the culprit of the current global Pada kuartal II-2020, PDB menjadi yang pertama di Asia lambat mulai tahun depan berbagai belahan dunia sepanjang pro-democracy activists been hit hard along with the a recession at a faster rate. economic downturn. The Prancis minus 13,8%. Tenggara. Pada kuartal I-2020, dengan estimasi pertumbuhan tahun ini. against the National Security decline in demand for goods German economic growth in fast-mutating virus since it was pertumbuhan ekonomi Negeri 5,4% pada 2021. Law initiated by the Chinese and services during the the second quarter of 2020 first discovered in Wuhan, Pun Italia bernasib sama. Setelah Merlion minus 0,7%. Kontraksi Bencana non-alam ini membuat Government. In the third pandemic. Except for the was minus 10.1%, continuing China has infected more than minus 5,5% pada triwulan semakin parah di kuartal II, yakni Bank Dunia dan OECD bahkan otoritas di berbagai belahan dunia quarter of 2019, Hong Kong's agricultural sector, the negative trend of the 20 million people worldwide pertama, Italia menutup paruh minus 12,6%. lebih pesimistis dibandingkan kaget dan tergagap dalam economy was minus 2.8% and information and previous quarter which was and killed more than 734 pertama 2020 dengan IMF. Organisasi untuk Kerja meresponsnya. Di bidang minus 3% in communication, as well as the minus 2%. thousand of them (until this mencatatkan pertumbuhan Filipina kemudian menyusul. Sama dan Pembangunan ekonomi, hampir seluruh negara October-December 2019. water supply sector—which article was created). The ekonomi negatif 17,3% pada Resesi ekonomi terkonfirmasi Move to France, after Ekonomi (OECD) memprediksi serempak menggelontorkan Hong Kong's economic are still growing amid the outbreak has forcibly halted kuartal II-2020. dari laporan resmi otoritas recording a GDP rate of -5.9% laju ekonomi global minus 6% anggaran belanja besar-besaran downfall then fell deeper in the economic crisis. almost all social and economic terkait Filipina terkait in the January-March 2020 pada tahun ini. Sementara untuk penanganan kesehatan dan first half of 2020, after Kondisi serupa juga terjadi di penurunan laju PDB sebesar Global Catastrophe period, France has failed to Bank Dunia melihat ada stimulus ekonomi. Kemasan dan contracting 9.1% in the first activities in many parts of the kawasan Asia. Jepang, yang -0,7% pada tiga bulan recover and fell into a potensi pelemahan ekonomi bentuk kebijakannya beragam di quarter and minus 9% in the world the whole year long. In fact, there are many tengah berupaya keras memulih- pertama 2020 dan -16,5% recession instead. In the dunia sebesar -5,2% pazda masing-masing negara, tetapi second quarter.? This non-natural disaster made countries whose economic The economic recession then 8 TA XG U I D E TA XG U I D E 9
Opinion Opinion yang pasti semuanya di luar Jadi silakan menilai sendiri. authorities in various parts of furious at his subordinates—will memberikan pelayanan yang Elektronik/PMSE), but also batas kewajaran atau extra the world startled and prove the government's optimal dan memudahkan optimizing the use of IT to ordinary. Lupakan Target stuttered in responding to it. In performance in the economic wajib pajak. Jadi, bicara provide optimal services and the economic sector, almost all sector. kepatuhan pajak bukan hanya make it easier for taxpayers. Pemerintah Indonesia sendiri Bagi otoritas pajak, mungkin countries simultaneously How about the health sector? tanggung jawab wajib pajak, So, talking about tax sampai detik ini mengalo- mereka tidak pernah berharap poured out massive The President certainly will not tetapi juga “Pekerjaan compliance is not only the kasikan anggaran sebesar melewati tahun 2020, kalau expenditure budgets for health be outraged if the relevant Rumah” aparatur negara yang responsibility of taxpayers, but Rp695,2 triliun untuk program saja tahu tantangannya akan management and economic authorities are quick on their dalam hal ini termasuk fiskus also the "homework" of the Pemulihan Ekonomi Nasional seberat ini. Jangan dulu stimulus. The packaging and feet in dealing with the spread di dalamnya. state apparatus, which, in this (PEN) dan penanganan mempertanyakan pencapaian the form of the policies vary in of the Covid-19 outbreak. So case, includes the tax dampak pandemi Covid-19. target penerimaan pajak, each country. However, all of feel free to judge for yourself. authorities. Rinciannya: untuk bidang sudah bisa ikut mengurangi them are certainly beyond nor kesehatan Rp87,55 triliun; pelebaran defisit APBN saja mal limits or extraordinary. Forget About The Target program perlindungan sosial sudah syukur bagi mereka. Tax authorities perhaps would The Indonesian government Rp203,9 triliun; insentif dunia Sama halnya dengan target never expect to get through itself has allocated a budget of usaha Rp120,6 triliun; pertumbuhan ekonomi yang 2020, if only they knew the IDR695.2 trillion for the dukungan terhadap UMKM jauh panggang dari api. challenges would be this tough. National Economic Recovery Rp123,46 triliun; pembiayaan The achievement of the tax (PEN) program and handling korporasi Rp53,57 triliun; Bahkan, Direktur Jenderal revenue target is not a the impact of the Covid-19 serta program sektoral melalui Pajak Suryo Utomo sempat question yet, since being able pandemic. The details are as kementerian/lembaga dan curhat bahwa fokus instansin- to reduce the widening of the follows: for the health sector of pemerintah daerah) Rp106,11 ya terbelah antara mengejar APBN deficit is a luck enough IDR87.55 trillion; social triliun. setoran pajak dan mengobral for them. It is the same with the protection program of insentif pajak. Sebuah pilihan economic growth target which IDR203.9 trillion; business Semua itu merupakan sulit karena keduanya is far beyond the expectation. incentives of IDR120.6 trillion; kebijakan besar yang sangat sama-sama menentukan support for MSME of In fact, Director General of berisiko mengganggu keseha- nasib ekonomi Indonesia ke IDR123.46 trillion; corporate Taxes Suryo Utomo once said tan fiskal yang mau/tak mau depan. financing of IDR53.57 trillion; that his agency's focus is split harus diambil oleh pemerintah. as well as sectoral programs between pursuing tax deposits Risiko paling nyata yang sudah Logikanya, bagaimana through ministries/institutions and promoting tax incentives. A terprediksi saat ini adalah mungkin petugas pajak tega and local governments of difficult choice considering potensi pembengkakan defisit menagih wajib pajak, yang IDR106.11 trillion. both will determine Indonesia's APBN hingga 6,72% dari PDB kemungkinan besar penghasi- atau mencapai Rp 1.028,6 lannya berkurang atau bahkan All of these constitute major economic fate in the future. triliun. Bicara defisit APBN tidak sedikit yang kehilangan policies that have the risk of Logically, how could the tax berarti bicara soal selisih penghasilan dan pekerjaan disrupting fiscal health that the officers be able to collect taxes kurang setoran pajak ke kas akibat lumpuhnya ekonomi. government has to take. The from taxpayers, whose income negara yang harus ditutup Kalaupun masih ada yang most obvious risk that has is likely to be reduced or worse, pembiayaannya melalui utang. untung dan bisa ditagih, been predicted at this time is or even who have lost their Sebuah pilihan kebijakan yang tantangan berikutnya adalah the potential for the state incomes and jobs due to the sangat tidak populis, tetapi bagaimana fiskus memastikan budget (APBN) deficit to swell economic paralysis? Even if penting dan memang harus kepatuhan wajib pajak di up to 6.72% of GDP or some taxpayers are still dilakukan. tengah tuntutan social reaching IDR1,028.6 trillion. profitable and can be billed, the distancing yang seolah Talking about the state budget next challenge is how the tax Pertaruhannya adalah di paruh mengharamkan interaksi fisik. deficit means talking about the authorities ensure the taxpayer kedua tahun ini. Salah satu difference between the lack of compliance in the midst of indikator berhasil atau Karenanya, digitalisasi layanan tax deposits to the state social distancing demand that gagalnya Penyelamatan perpajakan sudah tidak bisa treasury, which must be seems to forbid physical Ekonomi Nasional (PEN) akan lagi hanya menjadi wacana. covered through debt for its interaction. terkonfirmasi dari pertumbu- Sudah seharusnya seluruh financing. A policy choice that han ekonomi kuartal III dan sistem perpajakan ditunjang is not very populist, but Therefore, the digitalization of IV-2020. Ancaman infrastruktur IT yang mumpuni important and must be done. taxation services can no longer resesi--yang dikhawatirkan dan agar dapat terkoneksi dengan be a mere discourse. The entire The stake is in the second half tax system should be menjadi alasan Presiden Joko jaringan digital yang kini of this year. One of the supported by a qualified IT Widodo marah besar ke menjadi akses utama interaksi indicators of the success or infrastructure so that it can be bawahannya--akan menjadi manusia. failure of the PEN will be connected to a digital network pembuktian kinerja pemerintah confirmed by the economic which is now the main access di bidang ekonomi. Maksud penulis, bukan hanya growth in the third and fourth for human interaction. Bagaimana di bidang keseha- masif memajaki transaksi quarters of 2020. The threat of tan? Presiden tentu tidak akan perdagangan melalui sistem I do not only suggest massive a recession—which is the marah besar kalau otoritas elektronik (PMSE). Melainkan taxation on Trade Through concern and the reason why yang terkait sigap menangani juga mengoptimalkan Electronic Systems President Joko Widodo was penyebaran wabah Covid-19. penggunaan IT untuk (Perdagangan Melalui Sistem 10 TA XG U I D E TA XG U I D E 11
Infografis Infografis Ketika Ekonomi & Pajak Diteror Covid-19 Sudah lebih dari enam bulan laju ekonomi nasional tersendat dan aliran pajak tersumbat. Tepatnya sejak kasus Covid-19 pertama kali terungkap di Kasus Corona 278,722 Sembuh 206,870 Meninggal 10,473 Paket Insentif Perpajakan: PPh Pasal 21 ditanggung Pemerintah Pembebasan PPh Pasal 22 Impor Pengurangan 30% PPh Pasal 25 Indonesia pada awal Maret 2020. Berbagai kebijakan telah dan terus Restitusi PPN Dipercepat diupayakan pemerintah untuk meredam dampak negatif sebaran wabah Tarif PPh Badan dipangkas bertahap menjadi Corona. Sejauh ini hasilnya belum signifikan. Kematian massal dan resesi 22% efektif per 2020 dan menjadi 20% mulai ekonomi masih menjadi ancaman selama vaksin belum ditemukan. 2021. Tambahan diskon tarif 3% bagi Perseroan Terbuka yang 40% sahamnya diperdagangkan di pasar modal. 24 Agustus PPh final ditanggung pemerintah Pembebasan PPN atas impor dan penyerahan barang untuk penanganan COVID-19 Pasca libur panjang, Relaksasi pelunasan pita cukai kasus positif Covid-19 Fasilitas penangguhan dan pembebasan bea 2 Maret 8 April melonjak signifikan masuk untuk disinfektan, masker, alat pelindung diri, dan alat pengukur suhu. Presiden Jokowi Pembatasan Sosial umumkan dua 31 Maret Berskala Besar 1 Mei 5 Juni WNI positif (PSBB) Covid-19 di Peraturan Pemerintah diberlakukan. PSBB Indonesia Pengganti Undang-Undang Pemerintah salurkan dilonggarkan, (Perpu) No.1 Tahun 2020 bantuan sosial ke Wabah Covid-19 aktivitas ekonomi terbit. Pemerintah masyarakat meluas, penerima 9 September PDB kembali bergerak menyiapkan paket stimulus insentif pajak PDB fiskal, moneter, dan pasar diperluas hingga modal 2,97 % UMKM PSBB kembali diberlakukan secara ketat Paket Bantuan Sosial: TAX Program Keluarga Harapan (PKH) untuk 10 Juta -2,47% PDB Keluarga Penerima Manfaat dipercepat, dari 5,32 % sebelumnya 3 bulan sekali menjadi setiap bulan TAX 15 Maret 17 April sejak April 2020. Untuk Bulan April - Juni, pemberian PKH digandakan. -6,86% Pemerintah 6 April Paket stimulus 3 Juni Program Kartu Sembako untuk 20 Juta menetapkan Wabah pajak jilid 3 dirilis, penerima dengan besaran Rp200 ribu/bulan. Covid-19 sebagai pemerintah tambah Postur APBN Program Kartu Prakerja untuk 5,6 juta peserta TAX bencana nasional. 11 sektor industri kembali direvisi, 22 Juni yang mayoritas korban PHK. Postur APBN 2020 direvisi. Target penerima insentif defisit fiskal -14,57% Diskon 50% tarif listrik bersubsidi bagi 24 juta pelanggan 450 VA dan 7 juta pelanggan 900 VA. dimungkinkan Pemerintah merilis insentif pajak penerimaan pajak mencapai 6,34% baru bagi individu maupun korporasi Penundaan angsuran selama 6 bulan dan/atau dipangkas, anggaran PDB yang berkontribusi dalam restrukturisasi Kredit Usaha Rakyat (KUR) bagi belanja ditambah, dan penanggulangan Covid-19. UMKM terdampak Covid-19. defisit melebar jadi 5,07% PDB. 12 TA XG U I D E TA XG U I D E 13
Infografis Infografis Covid-19 Corona Case 278,722 Taxation Incentive Package: Terror in Economy and Taxes Recovered Died Income Tax Article (ITA) 21 is Borne by the Government 206,870 10,473 Exemption of ITA 22 on Import It has been more than six months since the national economy stalled and tax flows clogged up. Precisely, since the 50% reduction of ITA 25 covid-19 case was first revealed in Indonesia in early March 2020. Various policies have been and continue to be Acceleration of VAT Restitution pursued by the government to mitigate the negative impact of the spread of the Corona outbreak. So far the The Corporate Income Tax rate is gradually cut to results have not been significant yet. Mass death and economic recession remain a threat as long as a vaccine has 22% effective as of 2020 and to 20% starting in not been found. 2021. Additional 3% discount rate for publicly listed companies whose 40% shares are traded on the capital market. 24 August Final Income Tax is Borne by The Government VAT exemption on imports and delivery of goods for handling COVID-19 After the long holiday, Relaxation of Payment for Excise Stamps positive cases of Suspension and exemption of import duty facilities 2 March 8 April Covid-19 jumped for disinfectants, masks, Personal Protective significantly Equipment (PPE), and body temperature gauges. President Jokowi Large-scale Social announced the 31 March Restrictions (PSBB) 1 May 5 June first two was enforced. The Indonesian citizens Government Regulation in government PSBB loosened, confirmed positive Lieu of Law (Perpu) No.1 distributed social economic Covid-19 in of 2020 was issued. The assistance to the Covid-19 outbreak activities was Indonesia. government prepared community. has escalated, tax 9 September GDP moving again fiscal, monetary and capital incentive recipients GDP market stimulus packages. expanded to 2,97 % MSMEs PSBB was reinstated strictly Social Assistance Package: TAX The Family Hope Program (PKH) for 10 Million -2,47 % GDP Beneficiary Families was accelerated, from the previous 3 months to every month since April 5,32 % 2020. For April - June, PKH grants were doubled. TAX 15 March 17 April The Food Staple card program for 20 million recipients with a total of IDR 200 thousand per -6,86% The government 6 April The tax stimulus 3 June month. has declared the package volume 3 The Pre-employment Card program for 5.6 Covid-19 outbreak was released, the The State Budget million participants who are the majority of TAX as a national government added posture has been 22 June laid-off victims. disaster The 2020 State Budget (APBN) 11 industrial revised again, -14,57% 50% discount on subsidized electricity rates for sectors to receive allowing for the fiscal The government released new tax 24 million of 450 VA customers and 7 million of posture was revised. incentive deficit to reach incentives for individuals and 900 VA customers. The tax revenue 6.34% of GDP. corporations that contribute to The delay in principal installments for 6 months target was cut, the tackling covid-19 and / or restructuring of People's Business expenditure budget Credit (KUR) for MSMEs affected by Covid-19. was increased, and the deficit widened to 5.07% of GDP. 14 TA XG U I D E TA XG U I D E 15
Opinion Opinion Lebih dari tiga bulan ini. Apabila dikonversi nilai prize More than three months most of tournament. If it is converted, mayoritas dari kita mengu- pool DOTA 2 diperkirakan Asyiknya Main us have shut ourselves up at the DOTA 2 prize pool value is rung diri di rumah. Pandemi mencapai US$35 juta pada batas home. The 2019 Corona Virus estimated to reach USD35 Corona Virus Disease 2019 akhir periode pembelian Battle Disease (Covid-19) pandemic million at the end of the Battle (Covid-19) sukses memaksa Pass. has succeeded in forcing a large Pass purchase period. Game Saat Pandemi sebagian besar masyarakat part of Indonesian people—even Indonesia--bahkan Berdasarkan laporan Global the world—to study, work, and Based on the Global Games dunia--untuk belajar, bekerja, Games Market yang diterbitkan worship from home. Routines Market report published by dan beribadah dari rumah. oleh Newzoo, kawasan Asia without physical interactions Newzoo, Southeast Asia and dan Isu Pajak yang Rutinitas tanpa interaksi fisik Tenggara dan Taiwan (Greater may be fun in the short term but Taiwan (Greater Southeast mungkin menyenangkan Souteast Asia) mengeruk gradually become boring Asia) generated the largest dalam jangka pendek, tapi pendapatan terbesar dari bisnis imaginary breaks. revenue from the gaming lama-kelamaan menjadi gim, yakni sekitar US$7,2 miliar business, which was around Membayangi rehat imaginer yang atau setara dengan Rp1.018 One of the ways to kill boredom USD7.2 billion or equivalent to membosankan. triliun. Omset industri gim dari is by playing games. The activity, IDR1,018 trillion. The turnover kawasan ini diprediksi menembus which is dominated by young of the gaming industry from Salah satu hiburan yang USD8,3 miliar pada tahun 2023. people, is no longer an this region is predicted to biasa dilakukan untuk entertainment and has become reach USD8,3 billion in 2023 membunuh kebosanan Indonesia Pasar a global scale business with The Fun of Playing Games adalah dengan bermain game. Aktivitas yang Tanpa adanya pandemi, billions of US dollars in return. Games are no Indonesian Market During a Pandemic and didominasi oleh anak muda sejatinya Indonesia longer Without a pandemic, Indonesia ini bukan lagi hiburan merupakan pasar exclusive is indeed a huge gaming semata tetapi sudah menjadi game yang consoles market. In a country with the Looming Tax Issues bisnis skala global beromset miliaran dollar AS. Game kini sangat besar. Di negara Salah satu hiburan games only but can be fourth-largest population in the world and over 60% of it is tidak lagi hanya permainan dengan yang biasa dilakukan played online dominated by productive age ekslusif menggunakan populasi untuk membunuh using a variety groups, the gaming business is Deo Damiani konsol, tetapi bisa dimainkan secara daring (online) terbesar keempat di kebosanan adalah of gadgets and experiencing rapid growth in recent years. ?? Transfers Pricing Consultant of MUC Consulting menggunakan beragam dunia dan dengan bermain game. computers gawai maupun komputer lebih dari Aktivitas yang (PC). In fact, Asosiasi Game Indonesia (AGI) (PC). Bahkan, online games 60%-nya online games estimates that, from a total of kini masuk kategori olahraga didominasi didominasi oleh anak are now 52.6 million Indonesians (e-sport) yang diperlom- oleh muda ini bukan lagi included as a connected online, more than bakan dengan ganjaran kelompok hiburan semata tetapi sport half of them or around 34 hadiah yang tidak tanggu- usia sudah menjadi bisnis (e-sport) million people play online ng-tanggung nilainya. produktif, category, with games. If it is calculated based bisnis gim skala global beromset generously on the amount of Rupiah Sebagai contoh, pengem- mengalami miliaran dollar AS. rewarded spent on gaming, the value bang game DOTA 2 (Valve pertumbu- competitions. reaches USD1.1 billion. That is Corporation), tahun lalu han yang the calculation of the market mengalokasikan hadiah sangat For instance, the value in 2018, while in 2030, (prize pool) lebih dari pesat game developer of Indonesian gaming market US$30 juta bagi para juara dalam beberapa tahun terakhir. DOTA 2 (Valve Corporation) last value is predicted to reach turnamen tahunan DOTA year allocated a prize pool of USD4.3 billion and become 2--kompetisi e-sport paling Asosiasi Game Indonesia (AGI) more than USD30 million for the the Global Top 5. bergengsi di dunia sejak memperkirakan dari total 52,6 winners of the annual DOTA 2 Unfortunately, from 100% tahun 2011. Belum lama ini, juta penduduk Indonesia yang tournament—the world's most market share of the 25 Mei 2020, Valve merilis terhubung secara daring, lebih prestigious e-sports competition Indonesian gaming industry, Battle Pass berupa konten dari separuhnya atau sekitar 34 since 2011. Recently, on 25 local developers only get a tambahan atau fitur khusus juta orang bermain game online. May 2020, Valve released a cake of 0.4%. It means that a DOTA 2 yang dibanderol Kalau dihitung berdasarkan Battle Pass in the form of 99% turnover of money in the mulai dari US$9,99 hingga jumlah Rupiah yang dibelanjakan additional content or special Indonesian gaming market US$44,99 tergantung level untuk bermain game, nilainya DOTA 2 features priced starting flows to the pockets of digital dan paket ekslusif game mencapai US$1,1 miliar. Itu from USD9.99 to USD44.99, service providers abroad.? yang ditawarkan. Valve perhitungan nilai pasar tahun depending on the level and the menjanjikan 2,25% 2018 dan pada tahun 2030 nilai exclusive game package At least it illustrates that pemasukan dari penjualan pasar game Indonesia diprediksi offered. Valve promises that games are not only fun to play, Battle Pass akan mencapai US$4,3 miliar dan 2.25% of the revenue from but also interesting to be dialokasikan sebagai hadiah menjadi Top 5 global. Sayangnya, Battle Pass sales will be monetized. It is only natural if (prize pool) dalam turnamen dari 100% pangsa pasar game di earmarked as a prize pool in this the booming of games along internasional DOTA 2 tahun Indonesia, pengembang lokal year's DOTA 2 international with tremendous euphoria of 16 TA XG U I D E TA XG U I D E 17
Opinion Opinion hanya mendapat kue sebesar pelik jika melihat sifat ekonomi the digital industry then Indonesia seems to take the elektronik dikenakan Pajak mengancam akan membalas Besides that, immediately Indonesia was mentioned by 0,4%. Artinya, 99% perpu- digital yang intangible dan scale becomes the concern of tax credit of the Covid-19 Pertambahan Nilai (PPN) dan negara-negara yang diksrimi- following is the imposition of Trump! A high-ranking taran uang di pasar game without mass, yang kerap menjadi authorities in various parts of pandemic issue. It can be seen game masuk kategori objek pajak. natif terhadap perusahaan-pe- income tax and/or electronic superpower leading figure. Indonesia mengalir ke dasar penentuan alokasi profit. the world. In fact, efforts to tax in Government Regulation in Syarat dan ketentuannya adalah rusahaan digital yang mayori- transaction tax (pajak Should we be proud or kantong-kantong penyedia these digital-based products Lieu of Law (Perppu) Number siapapun penyedia barang dan tas berada di bawah lindungan transaksi elektronik/PTE) on anxious? Relax, the Indonesian layanan digital di luar negeri. Sembari menunggu konsensus have been seriously discussed 1 of 2020 concerning State jasa secara elektronik, baik di Paman Sam. online trade transactions president is not Emmanuel global, Indonesia menyusul in the OECD and G20 Financial Policy and Financial dalam maupun di luar negeri, carried out by foreign tax Macron, who was threatened Setidaknya itu semua sejumlah negara seperti Inggris, frameworks in Base Erosion System Stability for Corona berkewajiban memungut dan Nama Indonesia disebut Trump subjects who meet the with retaliation by Trump and menggambarkan bahwa India, Australia, Prancis, Korea, and Profit Shifting (BEPS) Virus Disease 2019 menyetorkan PPN ke Direktorat loh, petinggi negara Adidaya. provisions of significant immediately postponed the game tidak hanya asyik untuk dan Jepang, yang lebih dahulu Project. The project that (COVID-19) Pandemic Jenderal Pajak (DJP). Tarif PPN Kita sebagai anak bangsa economic presence. With the collection of French digital dimainkan, tetapi juga mengambil langkah unilateral aimed at tackling the double Management and/or Dealing berlaku umum, yakni 10 persen, harus bangga atau justru change in nexus—from services tax. This is a matter of menarik untuk dimonetisasi. dengan memungut jenis pajak tax avoidance raises the issue with Threats Endangering the dan itu dibebankan kepada was-was ya? Santai, Indonesia physical presence to state policy and sovereignty of Wajar jika kemudian booming baru (selain PPh). Untuk bisa of taxation challenges in the National Economy and/or pelanggan Indonesia--tidak kan presidennya bukan economic presence—foreign a country, not a game of game yang membonceng memajaki transaksi ekonomi digital age, expecting the Financial System Stability, terkecuali para gamer lokal. Emmanuel Macron, yang PMSE administrators meeting strategy battle in online euforia luar biasa industri berbasis digital, sayangnya global consensus to be which was recently officially diancam retaliasi oleh Trump the provisions of significant games. Or, is it? digital, menjadi perhatian Indonesia terkesan mendompleng achieved at the end of the passed into law.? Tidak hanya itu, segera menyusul langsung menunda pemung- economic presence can be otoritas pajak di berbagai isu pandemi Covid-19. Sila tengok year 2020.? pengenaan pajak penghasilan utan pajak layanan digital treated as a permanent Potential Revenue belahan dunia. Bahkan, upaya Peraturan Pemerintah Pengganti Through Perppu Number 1 of (PPh) dan/atau pajak transaksi Prancis. Ini kebijakan dan establishment (PE) and may memajaki produk berbasis Undang-Undang (Perpu) Nomor The basic element of taxation 2020, the government elektronik (PTE) atas transaksi kedaulatan negara loh, bukan be subject to income tax. This Regardless of the country digital tersebut telah menjadi 1 Tahun 2020 tentang Kebijakan becoming the global discourse provides special tax treatment perdagangan online yang permainan adu strategi kaya di is similar to the OECD leaders' high tension, it is bahasan serius dalam Keuangan Negara dan Stabilitas is when and where—besides for Trade Through Electronic dilakukan oleh subjek pajak luar game online. Atau, jangan-jan- recommendation in BEPS certain that taxation on kerangka kerja OECD dan Sistem Keuangan untuk Penanga- how much—taxes shall be Systems (Perdagangan negeri yang memenuhi ketentuan gan ini memang permainan Action Plan 1, which has been digital-based economic G20 dalam Base Erosion and nan Pandemi Corona Virus imposed on transaction values Melalui Sistem kehadiran ekonomi secara buat mereka yang punya adopted by India through the activities will provide a very Profit Shifting (BEPS) Disease 2019 (COVID-19) ??or profits from digital Elektronik/PMSE) activities, signifikan (significant economic kuasa? equalization levy, the UK with significant extra income for Project. Proyek yang dan/atau dalam Rangka Mengha- businesses, including the especially targeting presence). dengan perubahan Diverted Profit Tax (DPT), or the country. If we look at bertujuan menanggulangi dapi Ancaman yang Membahaya- gaming industry. This is a marketplaces or foreign nexus--dari physical presence Potensi penerimaan France with Digital Services Statista data, the circulation of penghindaran pajak berganda kan Perekonomian Nasional complicated tax challenge if platform and service menjadi economic presence--ma- Tax (DST). money in the Indonesian ini mengangkat isu tentang dan/atau Stabilitas Sistem we look at the nature of the providers. As of 1 July 2020, ka penyelenggara PMSE asing Terlepas dari tensi tinggi para gaming market ranges around tantangan perpajakan dalam Keuangan, yang belum lama ini digital economy, intangible and the use of intangible goods or yang memenuhi ketentuan pemimpin negeri, yang pasti So, it is understandable that USD1 billion a year, or roughly era digital, yang konsensus resmi diketuk menjadi scale without mass, which is services from outside the kehadiran ekonomi secara pemajakan atas kegiatan giant digital companies such equivalent to IDR14 trillion globalnya diharapkan tercapai Undang-Undang. often being the basis for customs area through an signifikan dapat diperlakukan ekonomi berbasis digital akan as Google, Facebook, Netflix, (exchange rate of pada akhir tahun 2020. determining the allocation of electronic system is subject to sebagai bentuk usaha tetap memberikan pendapatan or Spotify are worried about IDR14,000). Assuming that Elemen dasar perpajakan Melalui Perpu Nomor 1 Tahun profits. Value Added Tax (VAT) and the (BUT) dan dapat dikenakan PPh. ekstra yang sangat signifikan this Indonesian policy. Not only the VAT rate is 10%, the yang menjadi diskursus global 2020, pemerintah memberikan game is categorized as a tax Ini mirip dengan rekomendasi bagi negara. Jika kita melihat they are running out of time Indonesian gaming industry adalah kapan dan di perlakuan perpajakan khusus atas While awaiting the global object. The terms and OECD dalam BEPS Action Plan 1, data Statista, perputaran uang but also haunted by bills. Even has the potential to contribute mana--selain berapa--pajak kegiatan Perdagangan Melalui consensus, Indonesia has conditions are any providers of yang telah diadopsi India melalui di pasar game Indonesia US President Donald Trump at least IDR1,4 trillion to the dikenakan atas nilai transaksi Sistem Elektronik (PMSE), followed a number of goods and services equalization levy, Inggris dengan berkisar US$1 miliar setahun, was outraged and threatened state treasury. Such number is ataupun profit dari bisnis terutama menyasar marketplace countries such as England, electronically, both inside and diverted profit tax (DPT), atau atau kira-kira setara dengan to retaliate against countries just from VAT, without digital, tak terkecuali industri atau penyedia platform dan India, Australia, France, Korea, outside the country, are digital services tax (DST) di Rp14 triliun (kurs Rp14.000). that were discriminating calculating the potential game. Ini merupakan penyedia jasa luar negeri. Per 1 and Japan, who are firsts to obligated to collect and remit Prancis. Dengan asumsi tarif PPN 10%, against digital companies the tantangan perpajakan yang Juli 2020, pemanfaatan barang took a unilateral step by the VAT to the Directorate industri game Indonesia majority of which were under tidak berwujud atau jasa dari luar collecting a new tax type General of Taxes (DGT). The Wajar kalau perusahaan-perusa- berpotensi menyumbang US protection. daerah pabean melalui sistem (other than Income Tax). To be VAT rate is applied generally, haan digital raksasa seperti sedikitnya Rp1,4 triliun ke kas able to impose a tax on which is 10 percent, and it is Google, Facebook, Netflix, atau negara. Itu baru dari PPN, digital-based economic charged to Indonesian Spotify ketar-ketir dengar belum menghitung potensi transactions, unfortunately, customers—no exception to kebijakan Indonesia ini, karena setoran PPh dan/atau PTE local gamers. mereka bukan hanya diburu yang pastinya akan jauh lebih waktu tetapi juga dikejar setoran. besar lagi. Sampai-sampai, Presiden AS Donald Trump misuh-misuh dan 18 TA XG U I D E TA XG U I D E 19
You can also read